BACKPACKERAN DI HO CHI MINH-HANOI-DA NANG-HOI AN-NHA
TRANG-PHNOM PENH-POIPET-ARANYAPRATHET-BANGKOK-HATYAI-PENANG-MALAKA-KUALA
LUMPUR
16D 15N / 19 DES 2016
-03 JAN 2017
Hari ke 8 Nha Trang
Nha Trang (/ˈnɑːˈtræŋ merupakan nama Kota di
Provinsi Khanh Hoa, Nam Trung Bo, Vietnam. Kota ini berbatasan dengan Distrik
Ninh Hoà di sebelah utara, dengan Laut Tiongkok Selatan di sebelah timur,
dengan kota Cam Ranh di sebelah selatan, dan dengan Distrik Diên Khánh di
sebelah utara. Kota ini mempunyai penduduk sekitar 402.000 jiwa (2015).
Kami
Datang ke Kota ini pada hari kedelapan perjalanan kami menggunakan sleeping bus
dari Sinh Tourist Café, dan Pukul 05.20
kami sampai di Kantor Sinh Tourist Hotel Nha Trang…Alhamdulillah letak hotel
kami hanya berkisar 200 meteran
dari kantor Sinh Tourist Café Nha Trang.
Hotelnya terletak di dalam gang (mobil masuk) didalam
gang ini kiri kanan berderet café. Letak hotel ini juga deket dengan pantai,
dan yang menyenangkan lagi di lantai paling atas (lantai 5) tersedia tempat untuk
menjemur pakaian, sehingga di sini kita bisa mencuci pakaian yang kotor.
Hotel Dung
Trinh : 165.000/kamar (5 orang)
View dalam hotel Dung Trinh
Setelah menitipkan tas, kami berjalan-jalan di Pantai
Nha Trang, jarak dari hotel ke pantai
Nha Trang sekitar 300 meteran..
Selesai jalan-jalan di pantai, kita lanjut menuju ke
Museum National Oceanographic Nha Trang yang jaraknya kira-kira 5 km saja dari
Tram Huang Tower
Di depan Tram Huang Tower kami naik taxi Mailinh
Taxi Mailinh :
80.000VND
Museum National Oceanographic Nha Trang
Kita langsung ke loket untuk membeli tiket masuk…
HTM Dewasa :30.000VND/Orang Dewasa
Pelajar : 15.000VND/Orang
Anak-anak : 7.000VND/Orang
Sea Cow yang telah diawetkan
Pukul 12.30 kami balik ke hotel dengan menggunakan
taxi Mailinh lagi
Taxi Mailinh : 80.000VND
Kondisi Jalan di sekitar Hotel Dung Trinh terdapat banyak café-café
Puas mengelilingi kawasan Tram Huang Tower, kami balik
ke hotel dan istirahat karena pukul 04.00 besok kami harus cek out dan
berangkat ke Bandara Cam Ranh International Airport Nha Trang tujuan Ho Chi Minh.
Padahal kami sih pengen lewat darat tapi mengingat
perjalanan berikutnya butuh stamina sepertinya tidak memungkinkan kita untuk
naik bus, kebetulan ada tiket promo dari Nha Trang – Ho Chi Minh jadilah kita
naik Vietjet Air.
Hari ke 9 Nha
Trang-Ho Chi Minh
Perjalanan dari Nha Trang – Ho Chi Minh Menggunakan flight
Vietjet air selama 1 jam
Untuk menuju Bandara Cam Ranh kami sewa mobil melalui hotel : VND 480.000 sejenis
Toyota Inova dan VND 320.000 sejenis mobil Kecil
Penerbangan menggunakankan VietJet Air kami beli
menggunakan website www.traveloka.com dengan harga Rp. 207.000 / orang tanpa membeli seat
dan bagasi, dan untuk VietJet Air hanya bandara-bandara tertentu saya yang bisa
melayani web check ini ( Hanoi, Da Nang dan Ho Chi Minh)
Pukul 03.30 kami bangun, selesai mandi sarapan dan kami bersiap-siap untuk berangkat ke bandara
Pukul 04.20 kami berangkat menuju Bandara Cam Ranh
yang kira-kira memakan waktu selama 45 menit
Kami langsung menuju Counter Vietjet Air
memperlihatkan electronic ticket kami kepada petugas vietjet air.
Disini kami sempet deg-degan pasalnya dari yang kami
baca dari website vietjetair semua bagasi kabin wajib di perlihatkan dan di
timbang pada saat melakukan check in di counter vietjetair, dan benar saja tas harus ditimbang oleh petugas Vietjet Air
dan masing-masing tas tidak boleh lebih dari 7kg, segera saja saya
memerintahkan kepada anak saya (jaka) yang menemani saya pada saat check in
untuk segera mengeluarkan isi tas masing-masing, terus kami langsung bergerak
cepat membongkar dan memilah yang mana
sekiranya barang-barang di tas yang
harus dikurangi padahal tas kami sudah dipenuhi sebagian oleh-oleh kopi Vietnam
dan snack jg beberapa kaos.
Akhirnya kami mengeluarkan rice cooker dan beras untuk
kami tinggal saja, ketika dilakukan
pengecekan pada saat check in rata-rata tas ransel kami lebih dari 7 kg,
Alhamdulillah keliatnnya ada toleransi yang penting tidak mencapai 8 kg.
Selesai check ini kami masukkan lagi kedalam tas ransel rice cooker yang sempet kami tinggal sebelumnya dan kami hanya meninggalkan
berasnya saja di samping tong sampah sambil kami berujar kalau tidak lolos
security cek ya udah di ikhlaskan saja.
Security cek nya sangat ketat jaket, sabuk dan
alas kaki harus dilepas.
Pukul 06.00 ontime pesawat take off menuju Bandara Tan Son Nhat Ho, Chi Minh City
Pukul 07.00 kami tiba di Bandara Tan Son Nhat Ho Chi
Minh dan dari terminal kedatangan domestik kami bergegas menuju terminal kedatangan
internasional guna mencari bus No 152 dengan tujuan Cho Banh Thanh Market
Tak berapa lama bus dengan no. 152 datang kami pun
bergegas naik, tarif bus ini 5.000 VND/orang dan cara membayarnya dengan
membayar kepada sopir busnya dan nanti sopir busnya akan memprint tiket kita.
Dari Pasar Cho Banh Thanh Market kami berjalan kaki
menuju Districk 1 Pham Ngu Lao sekitar 1 km untuk menuju Kantor Bus Kumho Samco
Akhirnya kami sampai juga di kantor agen bus Kumho Samco, Disini kami memperlihatkan tiket yang kami beli on the
spot sebelumnya
Kami titip tas ransel dan kami jalan-jalan sambil
mencari tambahan oleh-oleh kopi Vietnam di Circle K, harga kopinya disini lebih
mahal dikit..
Ho Chi Minh – Phnom Penh via Kumho Samco Busline jarak
280 km dengan waktu tempuh 6 jam
Tiket Buslines : 230.000VND
Di bangunan berpintu biru tersebut ruangan imigrasi Vietnam
Imigrasi Vietnam Sepi
Setelah keluar imigrasi Vietnam, kita naik bus lagi
dan bus berjalan beberapa ratus meter dan stop lagi di imigrasi Kamboja (Bavet)
dan disini kita mengurus sendiri untuk memperoleh stempel imigrasi, untuk masuk
kamboja kita harus mengisi form kedatangan,
tanpa membawa bagasi kami memasuki imigrasi kamboja dan alhamdullilah proses
di imigrasi kamboja juga tidak terlalu lama dan tidak berbelit-belit
Imigrasi Bavet (Kamboja)
Di negara Kamboja kami hanya lewat saja, sebenarnya kami
sudah booking hotel di Siam Riep tapi kami batalkan karena anak-anak tidak
begitu tertarik dengan Angkor Wat, apalagi dengan banyaknya waktu yang tersita
akibat perjalanan ke Hanoi sehingga kami harus mengurangi destinasi kota yang
di kunjungi dan akhirnya Siem Repp kami bantalkan dan gantinya kami hanya melewati
Pnomph Penh untuk selanjut menuju Poipet.
Pukul 16.30 Kami tiba di Kantor bus Kumho Samco Phnomp Phen dan bergegas kami langsung naik mencari tuk-tuk untuk
menuju Travel Bus Virak Buntham yang terletak di St Riverside North Of Night
Market Phnom Penh. Dalam perjalanan kami meminta driver tuk-tuk untuk singgah
terlebih dahulu di Royal Palace Pnomph Penh
Harga Tuk
Tuk : USD 5
Selesai jalan-jalan di Royal Palace kami mendatangi
tuk-tuk yang telah menunggu di seberang
jalan
Pukul 18.30 kami sampai di pangkalan Bus Virak
Buntham, letaknya di samping Night Market Pnomph Penh, dan seperti sebelumnya
kami menukarkan tiket print out yang kami beli via online kepada petugas bus
Virak Buntham
Oh ya kami membeli tiket Hotel Bus Virak Buntham
melalui website www.bookmebus.com, adapun harganya USD 12/orang.
Setelah menukarkan tiket dan mendapatkan kertas
coretan yang bertulis jumlah penumpang dan nomor bus, kami menitipkan bagasi
kepada petugas bus Virak Buntham dan petugasnya akan memberikan nomor yang akan
kita serahkan kembali pada saat mengambil bagasi
Loket Bus Virak Buntham, tersedia Wifi
KFC di Kamboja ini milik seorang pengusaha asal Malaysia sehingga Insya Allah halal (ada label halal) dan disini kami menghabiskan USD kami yang hanya tersisa 12 USD.
Oiya…di lokasi ini banyak orang menjual makanan dan
banyak orang-orang datang untuk bersantai sambil menikmati indahnya sungai
Mekong di malam hari.
Untuk fasilitas Hotel Bus Virak Buntham di berikan air
minum botol kecil, bantal, selimut, lampu tidur dan colokan listrik di
masing-masing tempat tidur.
Alhamdulillah… Pukul 21.45 Hotel Bus berangkat dan
akan mengantarkan kami ke tujuan berikutnya yaitu POI PET
Selanjutnya … Poipet
– Aranyaprathet-Bangkok
No comments:
Post a Comment